sekuntum bunga

pagi itu aku terus melangkahkan kaki ini berjalan menuju gedung sekolah yang cukup lumayan jauh dari rumah ku membuuhkan waktu 0 menit untuksmapai ke sana dengan jalan kaki.
mereka teman - teman ku kebanyakan memlilih pergi ke sekolah untuk naik kendaraan dari pada jalan kaki,padahal menurut orang jepang jalan kaki itu hal yang baik dari pada naik kendaraan,jalan kaki bisa menghindarkan kita dari penyakit pikun.
tak terasa waktu ku sudah tiba di sekolah,sesampainya disana aku sudah disuguhkan sekumpulan anak - anak yang lumayan sulit untuk diatur jika pas waktunya upacara penaikan bendera di mulai.terdengar bisik anak2 dari kejauhan dengan kepala yang merunduk dihadapan ku,," ka hari,tuh" kata2 itu sudah tak asing lagi bagi ku kerana hampir setiap pagi di hari senin aku sarapan dengan omelan pada anak2 yg susah di atur untuk melaksanakan upacara penaikan bendera merah putih,,,

dan alha,dulillah upacara berjalan dengan lancar,sikapkeras ku kepada adik2 kelas ku hanya semata untuk membuat mereka menjadi disiplin waktu dan disiplin diri,,namun aku tak pernah menggunakan cara keras ku dengan memukul,tapi hanya dengan sedikit nasihat kecil saja,insya Allah mereka sudah memahami,,hingga suatu saat nampaknya ada orang yang tidak begitu suka dengan ku,katanya dia tidak senang dengan perlakuan ku pada anak2,tapi biarkan lah apa yang harus ku dengar itu tak usah di dengar toh yang dapat kebaikan juga bukan diriku sendiri tapi juga buat lainya ..amien,,,
hari - hari ku disekolah tidak begitu baik seperti apa yang ku bayangkan sebelum masuk SMA yang baru saja didirikan di tempat ku,aku harus mengurus beberapa organisasi yang harus dpimpin dan dijalankan setelah masa kk kelas ku,ada osis,ada pramuka,Paskibra,namun PAskibra aku tidak bisa terjun langsung menjadi anggota jika dilihat dari fisik ku yang kurang tinggi dibanding teman - teman ku,kelemahan ku adalah pada bagian tubuhku yang pendek ,tapi sudah dipercaya pun sudah syukur Alhamdulillah,,,
seperti biasa pulang sekolah aku sempatkan berkunjung ke perpustakaan untuk mencari buku - buku sumber mata pelajaran,sekalian menemui kk angkat ku dan memintanya untuk mengajari ku ilmu TIK, sesudah itu kemudian aku pulang ke rumah,di didepan pintu terlihat nampak abi marah dengan mata merah melotot ke arah ku seakan memburu ku,,,aku pun hadapi dengan santai saja tanpa ada rasa gugup,,biasa ku raih tangan abi dan ku cium sambil mengucap salam,,,namun abi nampaknya menepis tanganya tiba - tiba
"dari mana saja kamu ?"kata abi dengan kata membentak
aku pun perlahan menjadi gugup
" pulang sekolah bi,,"
"kamu lihat jam berapa sekarang?sudah hampir magrib,,shalat dimana kamu?"
"afwan bi,,,rie tadi mampir ke perpustakaan,nyari buku buat dipelajari,sekalian belajar TIK dengan k yadi,,"
"lain kali kasih kabar dulu jangan buat orang tua hawatir saja,masuk sana dan gantibaju kita shalat magrib sebentar lagi"
aku pun segera masuk ke kamar dan sempatkan mandi kemudian ganti baju dan ikut shalat berjamaah dengan keluarga ku.malam pun tiba usai belajar dan mengerjakan tugas - tugas ku,aku tak bisa tidur rasanya,,,,entah kenapa aku tiba - tiba teringat terus kata - kata seorang akhwat yang ingin aku ikut acara sekolah
"akhi,,besok ikut kan?"kata itu terus terdengar di telingaku ini,,,astagfirullah,,,apa yang telah akulakuakan ini ya Allah maaf kan hamba ,ni adalah godaan,kemudian aku ambil wudhu dan shalat,hingga akhirnya aku pun dapat tertidur.
Keesokan hari nya,disekolah aku dan teman2 pun berkumpul di ruang pramuka,untuk merencanakan kegiatan program kerja yang akan kami laksanakan beberapa minggu lagi,ketika aku duduk,di depan jendela ruangan pramuka ku,aku melihat ke luar jendela,terlihat hujan rintik - rintik,ku lihat dua orang anak kecil berlarian saling siram dengaan air hujan,lalu tiba - tiba mia menghmpiri kedua anak itu,dan mencoba berusaha mengajak duaa annk itu untuk berteduih,,dalam hatiku,perhatin sekali mila,terhadap sesama,subhanallah....
ku lirik esana kemari,teman2 ku pun belum pada datang,lalu ku pun menengok ke arah mila dan ke dua anak kecil itu dengan basah kuyup.aku tidak tega melihat mila yg basah kuyup kedinginan,lalu ku hampiri saja dan kuu  lepas jaket dibdanku ini,dan ku berikan kepada mila
"ukhti,ini coba di pake"
dan ku berikan sehelai handuk ke pada dua orang anak it,yang sudah memang tersedia di ruanganpramuka kami,
'maakasih akhi,,'dengan tersenyum ke arah ku mila berterima kasih,,,aku hayaa bisa menganggukan kepala saja ,tanda aku teima ucapan terimakasihnya itu lalu salah satu dari anak itu llari ke luar ruangan,,,,,dan tak lama keembali dengan  membawa suatu bend di tanganya dan  diberikanya pada mila,,
'ini buat kk '
sekunttum bunga yang inda dan haarum sangat tak terkira dibrikan anak itu pada mila,lalu kami pun tertawa,menebak apa yang dimaksud anak2 itu,rupanya yg mereka inginkan adalah bunga itu kemudian diberikan kepada ku,oleh mila .tak lama kemudian teman pun pada datang.